Facebook

Hetalia: Axis Powers - Norway

Senin, 20 Februari 2017

Kisah anak aliyah part 2 pertama kali masuk 10 ips 1

 aku kaget ketika aku diumumkan masuk ke kelas 10 ips 1. teman teman sohibku yg sekelas mos denganku pun beda kelas. Solikhin masuk di kelas 10 ips 2, Baharandi masuk di kelas 10 ipa 4, rama masuk di kelas 10 ips 3, Rafid masuk di kelas 10 ips 2. hanya Teguh saja yg sekelas samaku. pertama masuk di kelas 10 ips 1, aku duduk di bangku depan sendiri dan tak ada yg mau duduk bersamaku. Ada temanku Erika yg mau duduk bersamaku sebelum akhirnya dia pindah tempat duduk bersama eni. yaps emang gini nasib sang jones. Tap tak lama kemudian, Reta teman smpku tiba tiba duduk bersamaku. yaps, semenjak aku duduk bersama dia rasanya kuping kayak kepanasan karena terlalu sering curhat masalah percintaan dengan teman dari smk Tekung. Ya sebagai jomblo, aku waktu itu merasa alergi mendengar curhatan curhatan itu.
  Aku mulai menemukan teman baru. Teman yg baru aku kenal di kelas 10 ips 1 itu Risky. yaps dengan tubuh gendut dan postur yg lumayan tidak tinggi dengan gaya layaknya agen mlm (emang iya) itu mendekatiku. di kelasku juga, ada temanku super super pendiam dan irit bicara dan super polos yg berwajah layaknya artis korea atau artis b#kep laki dari japan. dia bernama hamze. ada juga temanku cewek keturunan cina yg bertubuh kurus, putih, postur lumayan sedengan dan super polos. dia bernama sebrina. ada juga temen cewek lumayan putih, lumayan agak pendek dan polos. dia bernama Rohimatul atau biasa dipanggil Acim. aku ngira waktu kalo risky sama acim satu saudara. dan dugaanku ternyata salah. dan ada temen cewek yg putih tapi lumayan jutek kepadaku karena aku tak sengaja menyebut dia dengan nama minion. dia adalah intan. yaps ada satu teman cewek yg lumayan tidak tinggi, lumayan tidak putih. dia bernama rini. diaitu sering membelaku saat aku bacot bacotan dengan intan. aku menyebut acim, intan dan rini adalah 3 minion atau sinyal karena ya persis dengan minion lah. hahaha.. perlahan lahan aku mulai mengenal kawan kawanku sekelas.

0 komentar:

Posting Komentar